NASIHAT PUTRA KYAI USMAN AL ISHAQI DALAM HAUL DESA SUCI (AHAD, 27 APRIL 2014)

Nasihat Putra Kyai Usman Al Ishaqi Dalam Haul Desa Suci. Mambast Pos Doc. 

NASIHAT PUTRA KYAI USMAN AL ISHAQI DALAM HAUL DESA SUCI

    Acara tahunan Desa Suci digelar hari ini (27/04) di Masjid Roudlotus Salam desa setempat. Acara dalam rangka memperingati Haul Syeikh Abdul Qodir dan KH. Usman Al Ishaqi Surabaya beserta Masyayikh dimulai pukul 06.30 WIB, diisi dengan istighosah, pembacaan Manaqib serta Mauidloh Hasanah oleh KH. Minanur Rohman Surabaya, putra KH. Usman al Ishaqi. “Haqqul adami tidak ada tawar-menawar, seng dino iki nduwe utang ndang dibayar. Apik endi Shodaqoh 10 juta karo nyaur utang 10 ewu?” tutur Kyai kelahiran Maret 1945 itu. “Kanggone Santri Mambaus Sholihin, arek-arek pondok ojo sampek dowo tangane (Seneng ngambil barange koncone, senajan Sandal).” Imbuh Kyai yang sekarang mempunyai 41 cucu tersebut di depan Jam’ah Haul. Acara yang diikuti oleh lapisan masyarakat desa Suci serta santri putra-putri Pondok pesantren Mambaus Sholihin berakhir sampai pukul 11 siang. Di akhir Mauidloh, Kyai Minan berpesan untuk hati-hati dalam ahkwal terutama sangkut paut Hutang-piutang, ghosob serta bahayanya makan barang Haram. “Nek weteng kelebon barang Haram, nggarai awak males digawe ibadah.” Pungkas Penasihat Pondok Pesantren Mambaus Sholihin disertai doa penutup acara.//(Agusibrahim/mambastpos)